Hubungan Awal Ayah Dengan Anak Mungkin Membentuk Perilaku Kemudian |

Anonim

KAMIS, 19 Juli 2012 (HealthDay News) - Hubungan kuat seorang ayah dengan anaknya selama masa bayi dapat mengurangi risiko masalah perilaku di kemudian hari, sebuah studi baru menunjukkan.

Peneliti Inggris mengamati hampir 200 keluarga dan menemukan bahwa anak-anak yang ayahnya lebih terlibat secara positif dengan mereka pada usia 3 bulan memiliki masalah perilaku yang lebih sedikit ketika mereka berusia 1 tahun.

Hubungan antara tingkat interaksi yang lebih tinggi dan lebih sedikit masalah perilaku berikutnya adalah yang paling kuat pada anak laki-laki. Hal ini menunjukkan bahwa anak laki-laki lebih rentan terhadap pengaruh ayah mereka sejak usia sangat dini, kata para peneliti Universitas Oxford.

"Kami belum tahu apakah ayah lebih jauh dan tidak terlibat sebenarnya menyebabkan masalah perilaku pada anak-anak, tetapi itu meningkatkan kemungkinan bahwa interaksi awal ini penting, "kata pemimpin studi Dr. Paul Ramchandani dalam rilis berita dari Wellcome Trust, yang mendanai penelitian.

Masalah perilaku adalah masalah psikologis yang paling umum. pada anak-anak dan berhubungan dengan berbagai masalah selama masa remaja dan dewasa, termasuk di sekolah buruk, perilaku nakal, kesulitan berteman dan kesehatan mental dan fisik yang buruk, para peneliti mencatat dalam rilis.

Temuan baru menunjukkan bahwa upaya untuk meningkatkan interaksi orangtua-anak di awal kehidupan dapat membantu mencegah masalah perilaku, kata para peneliti.

"Berfokus pada beberapa bulan pertama bayi adalah penting, sebuah Ini adalah periode yang sangat penting untuk perkembangan dan bayi sangat rentan terhadap pengaruh lingkungan, seperti kualitas perawatan dan interaksi orang tua, "kata Ramchandani.

" Seperti yang diketahui setiap orang tua, membesarkan anak bukanlah tugas yang mudah, " dia menambahkan. "Penelitian kami menambah bukti yang semakin banyak [yang] menunjukkan bahwa campur tangan awal untuk membantu orang tua dapat membuat dampak positif pada bagaimana bayi mereka berkembang."

Meskipun penelitian, yang diterbitkan 18 Juli di Journal of Child Psikologi dan Psikiatri , menunjukkan hubungan antara pengasuhan yang terlibat dan mengurangi risiko masalah perilaku, itu tidak selalu membuktikan hubungan sebab-akibat.

arrow